Arman Seorang blogger pemula yang suka berpetualang ke berbagai tempat-tempat menarik.

Honeymoon Ala Backpacker Ke 3 Negara Dengan Biaya Minim

6 min read

Honeymoon Ala Backpacker Ke 3 Negara

Izinkan saya cerita tentang trip saya tentang pengalaman honeymoon ala backpacker ke tiga negara, yakni Singapore, Malaysia dan Thailand. Berhubung banyak yang tanya ke saya tentang komentar saya yang backpackeran ke tiga negara dengan biaya 3.5 – 4 juta beberapa lalu di sosial media.

Ceritanya saya dapat free seat AA periode bulan september 2018 tahun lalu langsung kepikiran untuk honeymoon, dan backpackeran yang saya lakukan pada tanggal 01 april – 12 april 2019 bulan lalu. Negara yang saya kunjungi adalah Malaysia, Singapura dan Thailand selama 12 D 11 N.

Berikut pengalaman trip saya ketiga negara dimulai di hari pertama :

Day 1 SUB – KL by AA
Diawali dengan drama kelebihan berat barang bawaan kabin yang jatahnya hanya 14 kg @ 7 kg, tapi setelah ditimbang ternyata berat tas dan koper kami all 17 kg, atau kelebihan 3 kg. Teringat artikel yang pernah saya baca di salah satu artikel di FB tentang cara untuk menyiasati kelebihan berat jatah kabin. Dan jurus tersebut langsung saya pakai. Baju yang saya bawa, saya pakai semua (memalukan).

Drama yang kedua terjadi saat di kantor imigrasi, oleh petugas imigrasi, istri saya disuruh masuk kantor imigrasi, dan saya mengikutinya. Saya tanda tanya dalam hati? Why? Mungkin istri saya dikira tenaga kerja ilegal, mungkin terlihat muka-muka ilegal kayaknya ya. Lalu petugas tanya mau kemana? Saya jawab mau ke tiga negara pak. Petugas pun bertanya kembali, untuk apa?. Saya jawab honeymoon pak.

Petugas meminta tiket kami, lalu saya tunjuki sekalian itinerrary dan voucher bookingan saya kepadanya. Petugas tanya kembali ke saya : habis berapa? Saya sebuti nominalnya 3.xxx.xxx. Dia heran kok bisa murah? Dapat banyak free seat dan promoan pak, jawab saya. Dan kami pun diberi jalan. Intinya untuk menghadapi petugas imigrasi kita harus tenang dan santai. Namun tak sampai disitu saja, drama ke 3 pun kembali terjadi. Tiba lewat di alat pendeteksi keamanan, “x ray”, petugas bandara curiga, lalu saya di introgasi kembali.

Petugas : kok pakai bajunya sampai bertumpuk-tumpuk? Saya jawab tidak punya bagasi pak. Timbangannya lebih. Petugasnya tertawa dan ada-ada saja katanya.

Day 2 Explore KL by MRT dan Go KL
Destinasi pertama yang kami kunjungi setelah berada di Malaysia adalah  mengunjungi Petronas Twin Tower KLCC, Batu Caves, Dataran Merdeka dan KL Gallery. Beli kartu Myrapid untuk 2 orang total 50 RM (170.000) @25 RM. Card ini digunakan untuk menaiki semua mode transportasi umum yang ada di Kuala Lumpur. Setelah dari Batu Caves, kami pun kembali ke Hotel. Singkat kan.

Day 3 KL – Sin by scoot
Hanya sehari di KL? Oh tidak, we will back to KL. Dari KL sentral kami menggunakan bus bandara dengan harga 24 MYR (84.000) @12 MYR. Sampai bandara kami flight to Singapura dengan maskapai Scoot 400.000 untuk 2 orang. Jarak Singapura-KL hanya memakan waktu 1 jam. Sampai di Singapura kami langsung beli makanan di staff canteen terminal 2. Kenapa disini? Karena sepertinya disinilah tempat paling murah untuk makan di Singapura.

Setelah makan kami melangkah ke stasiun MRT di terminal 3. Beli Ez Link 24 SGD (240.000) @12 SGD (120.000) Eez link ini merupakan kartu yang digunakan untuk menaiki semua moda transportasi yang ada di singapore. Lalu kami menuju MRT Farrer Park untuk menginap di ABC Premium Hostel Little India.

Setelah istirahat sebentar di hostel, kami melangkah menuju Marlion Park, Garden By the Bay, Marina Bay sands, sembari nunggu jam 9 malam untuk melihat spectra light and water show. Kami muter-muter disana sambil foto-foto ala preewed. Jam 9 pas yang ditunggu-tunggu pun tiba, yakni spectra light and water show. Inilah yang membuat saya selalu kangen ke singapura. Setelah menyaksikan spectra light, kami kembali ke hostel untuk beristirahat.

Day 4 Singapore
Explore Singapore selanjutnya adalah dengan mengunjungi Universal Studios dan kawasan Sentosa resort. Kami menaiki MRT dari MRT Farrer Park menuju station MRT Harbourfront. Untuk menuju sentosa resort kami berjalan menelusuri jembatan dengan view pelabuhan yang bersih dan indah.

Selanjutnya, sampailah kami ke Universal Studios (hanya foto, tidak masuk). Setelah itu kami berjejak ke station beach dengan menggunakan monorail free yang disediakan sentosa resort. Pantai disini lumayan bersih, tapi menurut saya sih masih lebih luas pantai-pantai yang ada di Indonesia. Setelah puas mengelilingi pantai kami kembali ke hostel. Dan mampir belanja di Mustafa Little India yang kebetulan dekat dengan hostel tempat kami menginap.

Day 5 Sin – Johor
Belanja souvenir murah di kawasan bugis, dan mampir sebentar di arab street kawasan kampung alam adalah explore kami di hari berikutnya. Setelah puas belanja souvenir dan oleh oleh, kami melanjutkan perjalanan ke Johor dengan menaiki bus menuju Woodland. Dari Woodland ke Johor, kita bisa menggunakan bus apa saja, (kecuali bus pekerja).

Sampai di imigrasi Johor naik lah bus menuju terminal JB Larkin. Tidak banyak destinasi yang kami kunjungi disana. Alasan kami ke Johor adalah untuk menemui saudara yang tinggal disana. Ada salah satu tempat di Johor yang kami kunjungi atas rekomendasi mereka. Destinasi tersebut sebenarnya tidak ada di daftar itenerary kami.

Ternyata sangat tidak mengecewakan yang kami kunjungi adalah sebuah pantai yang bersih dan indah dengan pasir putih dan ombak yang tenang. Dari kejauhan terlihat negara Singapore. Pantai ini berada di deretan komplek apartement dan bangunan-bangunan pencakar langit yang masih tergolong baru. Malam pun tiba kami menuju terminal JB Larkin untuk kembali menuju Kuala Lumpur (KL).

Day 6 Kuala Lumpur
Explore KL again, kok muter? Iya nanti kami jelaskan kenapa. Destinasi yang kami kunjungi kali ini, adalah Sea Aquaria KLCC. Melihat jenis-jenis ikan dan biota laut dari seluruh dunia, disini cukup menyenangkan. Hanya 250.000 untuk berdua pesan di aplikasi trav*l*ka. Cocok sebagai destinasi edukasi dan hiburan.

Setelah puas menyusuri Sea Aquaria kami menuju Expressions Proffesional Suites Hotel (hotel bintang 5). Disini saya mendapatkan harga yang super murah hanya 500.000 untuk 2 malam. Dapat potongan harga 50 persen dari Paylater tr*vel*ka.

Day 7 Genting Highland
Menggunakan Shutle bus dan beli tiket Cable Car Awana SkyWay langsung di loket pembelian tiket bus KL Sentral dengan harga 32 MYR @16MYR (Rp.56.000) per orang. Naik Cable car dengan view perbukitan dan kabut sambil bayangi salju-salju layaknya di jepang dan Eropa-eropa gitu. Setelah puas dari Genting kami kembali menuju hotel.

Day 8 KL – Penang
Setelah menikmati swiming pool yang berada di Rooftop hotel yang view nya super kece. Jam 12.00 siang kami bergegas menuju Terminal Bersepadu Selatan (TBS) untuk menuju ke Penang. Tarif bus dari KL ke Penang 70 MYR @ 35 MYR (Rp 122.000). Perjalanan dari KL – Penang membutuhkan waktu selama 5-6 jam lamanya.

Sampai di terminal Butterwooth Penang pada sore hari jam 18.00, dan kami menaiki ferry menuju pulau Penang. Sesampai nya di Penang matahari pun belum tenggelam, kami bergegas ke hotel, istirahat sejenak dan langsung sightseeing keindahan Penang di malam hari. Setelah puas menjelajah Penang kami pun kembali ke hotel untuk beristirahat.

Day 9 Penang – Hatyai
Explore Penang again. Destinasi yang kami tuju adalah Penang Street Art dan Penang peranakan Mansion. Hanya sedikit destinasi Penang yang kami kunjungi. Karena kami mengejar waktu untuk ke Hatyai.

Dan pada sore hari nya kami bergegas menuju Komtar untuk membeli tiket vang menuju Hatyai seharga 70 RM @35RM (Rp 122.000) per orang. Jadwal terakhir dari Komtar menuju Hatyai adalah jam 03.30. Perjalanan Penang – Patyai membutuhkan waktu 4 jam. Pukul 19.00 kami sampai di Hatyai.

Biasanya driver akan drop off penumpang di kawasan Lee Garden. Jadi saya putuskan untuk mencari penginapan di sekitar Lee Garden, karena driver tidak mau menurunkan kami di hotel meskipun sudah kita minta.

Sampai di hotel kami istirahat sejenak. Lalu bergegas menuju Asean Bazar Night yang menjual barang-barang murah. Banyak toko yang menawarkan souvenir dengan harga 100 Baht dapat 3 item. Lalu Kami bergeser ke Greenway market yang jaraknya cukup berdekatan. Setelah puas belanja kami bergegas menuju hotel.

Day 10 Hatyai – KL
Pagi hari kami dijemput oleh driver tuk-tuk (nama transportasi di Thailand) yang 3 hari sebelumnya sudah kami pesan. Kami mendapatkan harga 1000 baht (Rp.450.000) untuk one day one trip keliling Hatyai dan Songhkla. Kenapa hanya 1 hari? Karena memang di Hatyai tidak cukup banyak tempat yang bisa di kunjungi. Tempat yang kami kunjungi selama 1 hari disana adalah Patung dewi Quan in, Sleep Budha, Phra Phuttamongkol Maharat, Kho hong Mountain, Taman hatyai, Samiela beach, Songkhla Central Mosque dan masih banyak lagi.

Setelah puas keliling Hatyai, kami beranjak ke kawasan Lee Garden Plaza untuk membeli tiket bus kembali ke Kuala Lumpur. Perjalanan dari Hatyai ke KL ditempuh dengan waktu 8.5 jam. Jam 19.00 kami berangkat dari hatyai sampai di KL jam 05.00.

Day 11 KL – SUB
Setelah sampai di KL, kami istirahat sejenak di rumah teman. Lalu lanjut belanja oleh oleh ke Mydin dan S20. Di S20 ini barang-barangnya sangat murah. Hanya 2.10 RM all item. S20 ini berada di jalan PJS 6 mulai dari mainan, coklat, snack dan lain-lain ada disana. Setelah puas berbelanja kami berkemas untuk menuju bandara. Dan kembali ke Surabaya.

Begitulah cerita perjalanan kami yang judulnya Honeymoon ala backpacker. Capek? Iya lumayan capek. Tapi kami sangat menikmatinya. Oh ya. kenapa kami harus kembali ek KL berkali-kali? Karena disana banyak teman dan saudara yang ingin kami kunjungi. Dan penerbangan kami SUB – KL, KL – SUB. Sebenarnya lebih praktis SUB – SIN – JHB – KUL – PEN – HDY, tapi berhubung kami dapat free seat SUB – KL PP maka jalur inilah yang harus kami tempuh sembari mengunjungi keluarga kami yang di Johor dan KL.

All in transport dan hotel saya menghabiskan kurang lebih, Rp.3.5 – 4 juta. Sekedar tips dan apa yang harus kita siapkan adalah :
1. Paspor (wajib)
2. Itinerrary (wajib)
3. Bahasa inggris (semampunya saja)
4. Uang negara tujuan (bisa tukar disana) tapi lebih baik siapkan dari sini.
5. Percaya diri, jangan takut nyasar kita hanya butuh inisiatif untuk membaca maps dan rute transportasi di sana, khususnya saat menggunakan MRT.

Kenapa 3 negara ini. Karena jika kita sudah bisa ke 3 negara ini kita akan lebih mudah ke negara lain, bahkan Eropa. Karena sistem tranportasi di 3 negara ini sudah terintegrasi satu sama lainnya. Tapi yakinlah seindah-indahnya negeri orang masih lebih indah Indonesia. Salah satu misi saya ke luar negeri adalah untuk mengenalkan Indonesia.

Dan setelah banyak bercerita dengan mereka para turis-turis lain di luar negeri, banyak dari mereka yang belum ke Indonesia dan akhirnya tertarik untuk liburan ke Indonesia, bahkan meminta kontak saya. Sedangkan mereka yang pernah ke Indonesia, mereka sangat terkesan dan sangat mengapresiasi keindahan alam negeri kita ini.

So, now everyone can fly and explore the world, terus update promo tiket dari OTA dan promo hotel serta maskapai penerbangan. Usahakan merencanakan backpackeran nya 4 – 5 bulan sebelum keberangkatan, agar kita bisa sediakan keperluan untuk bookingannya.

Mengingat di situs-situs OTA sperti Tra*v*lka dan t*k*t.com biasanya ada promo setiap bulan, khususnya akhir bulan. Jadi ketika kita nyiapin 4 bulan sebelumnya kita bisa booking 1 hotel / bulan dengan harga murah. Hal ini berlaku untuk domestik dan international. Selamat hunting, semoga bermanfaat. Salam backpacker.

Arman Seorang blogger pemula yang suka berpetualang ke berbagai tempat-tempat menarik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *